Single News

Nenek 79 Tahun Hidup Sebatang Kara Tinggal Di Dusun Padang Manis Pekon Ampai Kecamatan Limau

Rungan id – Tanggamus.Masroah Nenek berusia 79 tahun hidup sebatang kara , tinggal di dusun Padang manis , Pekon Ampai Kecamatan Limau , Kabupaten Tanggamus, Lampung , butuh perhatian pemerintah .

Lansia berumur 79 tahun ini hidup sebatang kara di sebuah rumah berukuran 3x 6 meter berdindingkan anyaman bambu, kondisi rumah yang di tempati nenek Masroah , sudah pada lapuk ,dan juga alat untuk memasak yang di miliki nya pun, seadanya dan tampa penerangan listrik

Nenek kelahiran 1944 ini sangat berharap ada kepedulian pemerintah baik bantuan melalui program PKH BANSOS maupun bantuan yang lain , dengan banyak nya program bantuan yang di canangkan oleh pemerintah baik pusat maupun daerah selama ini namun tidak bagi nenek lansia ini karena selama ada nya bantuan batuan tersebut nenek Masroah tak pernah merasakan bantuan dari pemerintah , jangan kan Pemerintah pusat dan daerah , Batuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) pun tak pernah iya dapatkan.

Iya mengatakan saya di rumah berukuran 3×6 meter seorang diri , dengan kondisi rumah yang sudah pada lapuk juga alat masak pun seadanya , sebenarnya saya sangat membutuhkan batuan pemerintah ,selama ini saya tidak pernah mendapatkan bantuan apa pun , jelas Masroah pada tim Lembaga Pemantau Aset dan Keuangan Negara Republik Indonesia (LPAKN RI) PRO JAMIN , DPK dan Tim AJOL Tanggamus. Selasa (14/5/2024)

Menyikapi apa yang di sampaikan nenek Masroah , Ketua LPAKN RI PRO JAMIN, DPK Tanggamus Helmi mengatakan ternyata bukan hanya keluarga Samsul yang butuh perhatian pemerintah nenek Masroah pun sangat butuh perhatian , selain telah berusia lanjut nenek Masroah hidup sebatang kara di rumah berukuran kecil jangan kan penerangan listrik alat untuk masak pun apa adanya .

Terlihat jelas Sebagai Pewarta Media terpanggil untuk menyampai kepada pemerintah terkait kondisi seperti ini kita dan juga sebagai lembaga sosial akan berupaya untuk menyampaikan hal ini pada dinas terkait , supaya nenek Masroah juga dapat merasakan bantuan pemerintah , dan mudah mudahan dengan apa yang kita sampaikan pada pemerintah secepatnya juga pihak terkait untuk bisa melihat langsung kondisi nenek lansia ini !!! artinya apa yang kita sampaikan itu apa adanya bukan mengada ada.

Dan juga sangatlah miris melihat kondisi rumah yang di tempati nenek Masroah , dinding sudah pada bolong, sanak saudara walaupun ada tapi jauh ,beliau tinggal seorang diri dengan kondisi yang tidak memadai dan juga usia nya suda tua dan sudah tidak mampu untuk mencari nafkah” Kata Helmi . ( Tim/ AJOL)