Single News

Ketua DPD Komando Garuda Sakti Aliansi Indonesia, Hertop Halil, Apresiasi Sosialisasi Pencegahan Radikalisme

Rungan.id, Bandar Lampung – Pemerintah Provinsi Lampung melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) mengadakan Sosialisasi Pembinaan Organisasi Masyarakat untuk Pencegahan Paham Radikalisme dan Ekstremisme yang mengarah pada terorisme di Hotel Emersia Bandar Lampung, Senin (11/11/24). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat komitmen masyarakat dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari ancaman paham radikal.

Acara sosialisasi ini menghadirkan narasumber Kompol Sumarna, S.E., dari Satgas Detasemen Khusus 88 Anti Teror Polri Wilayah Lampung, yang memberikan pemaparan kepada berbagai lapisan organisasi masyarakat. Lebih dari seratus peserta hadir, termasuk Ketua DPD Komando Garuda Sakti Aliansi Indonesia, Hertop Halil, yang didampingi pewarta Rina dari Rungan.

Kompol Sumarna menekankan bahwa paham radikal semakin meluas baik di dalam maupun luar negeri, sering kali dipicu oleh ketidakpuasan terhadap kebijakan pemerintah. “Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan wawasan kebangsaan masyarakat guna mencegah penyebaran paham intoleran, radikalisme, terorisme, dan anti-Pancasila yang dapat merusak kerukunan serta keutuhan NKRI, khususnya di Provinsi Lampung,” ujarnya.

Ia juga menegaskan pentingnya pemahaman agama yang baik sebagai langkah preventif untuk menangkal paham radikal. “Ini menjadi tugas bersama bagi kita semua untuk merapatkan barisan dan bersatu dalam membangun serta mempertahankan NKRI,” imbuh Kompol Sumarna.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPD Komando Garuda Sakti Aliansi Indonesia, Hertop Halil, menyampaikan apresiasinya kepada Pemprov Lampung melalui Kesbangpol dan Densus 88 Anti Teror atas penyelenggaraan sosialisasi ini. “Kegiatan ini sangat penting dalam meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap paham-paham yang dapat mengancam persatuan bangsa, sebagai bentuk tanggung jawab dan kesadaran warga negara dalam menjaga keutuhan NKRI,” ujar Hertop Halil. ( Rina)